#hello #poetry
Classics
Words
Blog
F.A.Q.
About
Contact
Guidelines
© 2024 HePo
by
Eliot
Submit your work, meet writers and drop the ads.
Become a member
Diadema L Amadea
18/F/Indonesia
17 followers
/
3.1k words
Follow
Message
Block
Stream
79
Poems
67
Latest
Popular
A - Z
Favorites
42
Poems
(25)
Members
(13)
Classics
(4)
Diadema L Amadea
yang
aku
tidak
itu
kamu
dan
sudah
ada
ingin
untuk
tapi
saja
apa
dari
ini
mau
saya
dengan
bisa
harus
rindu
masih
kau
kita
akan
juga
kalau
seperti
sendiri
hanya
bukan
banyak
lagi
tak
hal
diri
selalu
kata
memang
cinta
bucin
menunggu
semua
sama
dalam
lalu
karena
siapa
rasa
mungkin
nanti
senang
lebih
atau
sekali
salah
takut
hidup
baik
manis
suara
namun
iya
benar
menjadi
saat
ikut
cukup
coba
jangan
terlihat
sayang
jika
tetapi
tahu
orang
tau
sulit
sering
nyaman
benteng
sosok
hati
adalah
beri
tenang
semangka
mereka
dia
mengerti
gadis
terus
sang
malam
mata
jatuh
tanpa
kenapa
dasar
kali
sini
hutan
bingung
belum
kembali
dua
terlalu
sela
gak
pikiran
membuat
kadang
akhir
terimakasih
semalam
pengecut
time
pohon
lain
mati
oiya
batu
beberapa
good
felt
bilang
setiap
rasanya
pun
paradise
satu
sampai
sembari
suatu
kan
understand
kue
menyebalkan
sedang
rumah
punya
bla
pernah
tembakau
fine
pantas
dapat
menulis
bagaimana
temu
samar
waktu
jadi
mencintaimu
akhirnya
berusaha
mencoba
pergi
usah
thing
tersenyum
paling
panjang
kalimat
sempat
bawah
segera
kesukaan
sekedar
aneh
datang
ego
keluar
memetik
lupa
membangun
agar
mengambil
diam
membawa
tiba
tubuh
main
lelah
arti
jiwa
jelas
tinggal
hatiku
apakah
masuk
pertanyaan
hambar
keadaan
ikhlas
berkata
halo
tahun
perlahan
menuju
dirimu
otak
janji
mencintai
sepertinya
mudah
makhluk
harapan
tetap
sekarang
jarak
begitu
gabungan
merawat
kepada
gapapa
tidur
watch
gila
buah
begini
betul
lucu
pulang
bodoh
tunggu
keras
sedikit
tentang
kalo
berbuat
lihat
ayo
cindy
sebuah
terima
diatas
maupun
november
kepala
sedih
mayoritas
jantung
sayup
mari
utang
oleh
terkesan
menjaga
sudut
bersua
bersahut
tentu
sambil
bahagia
memaksakan
kuat
karuan
ditambah
owe
berulang
gusti
mataku
yasudah
penuh
lonceng
radar
puisi
cari
katanya
perlu
feelings
text
tuhan
sih
bertemu
abu
patah
fluktuaktif
puing
rambutku
cara
kurasa
tambah
semuanya
sebab
artinya
buru
percaya
apalagi
dianggap
smile
daging
matahari
bahkan
memberi
nilai
sangat
laut
angin
sana
ikan
maaf
kalian
boleh
secara
bunga
sialan
beranjak
menyeruak
tempat
semoga
engkau
tajam
laki
sebagai
disebut
sangatlah
paham
akupun
hahahaha
susun
raga
berupa
find
percakapan
diletakan
lantas
panas
bajingan
kasih
cuma
dilupakan
kualitas
siang
meragu
bukankah
mengakhiri
keinginan
damned
batang
bilanya
kursi
gaduh
dulu
future
najis
rindumu
pandai
daripada
accept
bunyi
mantra
kepalamu
dibawah
setelah
mengekspresikan
diikhlaskan
gamau
terakhir
bahwa
lulu
sial
mantap
tulang
diberi
sia
mulai
lot
tiap
tadi
love
apapun
kenal
mana
pilih
places
ecopot
suka
seolah
kususun
meledak
melihat
maksudku
ubah
lebar
tertutup
istirahat
sweet
besar
lecet
perempuan
disini
jgfdgyjbbllbcgftj
begitulah
runtuh
ruang
rekor
padahal
masing
lancong
saking
indah
straight
tergantung
keranjang
atas
siap
jgfhkkjhffffhkkkjv
ditemani
udara
sepi
diriku
dekatnya
seberapa
kok
dibilang
kemarin
punggungmu
sakit
reader
berjarak
berlebihan
sendirian
dingin
saling
salam
ditanya
dosen
melankolis
sapi
sebenarnya
cobalah
ketika
tanda
mengapa
asal
kehidupanmu
semu
rantainya
melintas
menghadapi
emang
tears
hangat
menyiksa
day
brukkk
perjalanan
ghoib
tepatnya
kududuk
kubangkit
butuh
logika
canggung
berada
justru
magrib
stems
anemon
gue
bicara
kenyang
predator
kujadikan
bahagiaku
eat
kewajiban
kekurangan
kecuali
disalahkan
creatures
panda
namamu
hatinya
dipakai
berpikir
terbesit
tertahan
kalang
grown
aim
elated
berperasaan
berdongeng
jawabannya
kami
kontur
puitis
seruwet
lari
dibawanya
life
cuaca
otaknya
kuhancurkan
habis
alismu
wanting