Submit your work, meet writers and drop the ads. Become a member
Amara Numen Aug 2020
Sayang, kita tak sedang menenggelamkan kepala dalam-dalam ke kubangan lumpur.
Sayang, kita sedang meminum darah yang mulai membusuk.
Sayang, kita mungkin akan diperkosa dengan biadab oleh diri kita sendiri.
Seperti pendosa.
Amara Numen Aug 2020
Bacakan untukku tragedi penghancur semesta
Dalam bayang yang merana
Ditengah malam para pendosa
Bacakan untukku kematian yang harum
Melesat masuk kedalam ringkuhnya tulang-tulangmu
Hingga remuk berbutir pasir
Panggil para penguasa dalam mayanya utopia
Biar mereka merangkak disana
Cicavilana Jul 2020
Sebab aku bunga,
yang akan tumbuh ditengah semak belukar.
Meski tersengat panas dan gersangnya gurun,
takkan ragu
tuk lagi
dan kembali,
mekar.
Cicavilana Jul 2020
Mata memejam, tangan melipat, berbisik:
"Bapa,
yang terlampau jauh,
sukar menyentuh,
apalagi merengkuh
sudah pasti luruh,
izin meracau rayu paling tulus,
amin yang amat serius,
tolong
genggamkan hatinya
untuk seseorang disini
yang tiada jelak mendamba
dalam angan,
nyata,
tak luput dari namanya"
amin.
Cicavilana Jul 2020
aku ingin tenggelam, karam
di pekatnya tatapmu
aku ingin meresap, terperangkap
di hangatnya dekapmu
aku hanya ingin hanyut
di antara denyut nadimu

aku hanya ingin hilang sebentar
menelusuri hatimu
lalu
bermuara
di ruang
sanubarimu.

"izinkan aku bersandar sejenak"
boleh tidak?
khaila humaira Jul 2020
Sejauh mana dirimu memandang?
Sampai luput dari pandangan.
Aku ini bukan pendatang,
juga bukan pelampiasan.
Ra Jul 2020
Hanya perkara waktu
mulut menyayat satu.

Mingiris
Meringis
Menangis
Mengais--

Mengubur manis.
Words are weapon. Use it wisely.
Coco Jul 2020
Menuju malam sabtu, lagi lagi aku menghela napas

Melihat caramu menatapku, itu membuatku sakit
Mendengar suara mu saja aku muak
Bagaimana kau melangkah
Bersenandung kala di motor
Menyapa mereka yang kau bilang teman
Memuakkan

Kau tau? Bahkan saat menggenggam tanganku, rasanya seperi kau mencekik hatiku
Sesak

Kau; Tertawa hingga berurai air mata
Aku; Menangis tanpa melepas air mata

Kau lihat kan perbedaannya?

Apa memang aku yang harus bersakit?
Apa aku layak menerima ini?
Apa yang sudah ku lakukan di kehidupan sebelumnya hingga aku mendapatkan rasa seperti ini?
Tolong jawab aku
Ra Jul 2020
Dikatakan berdampingan
bagai langit dan laut.
Dibatasi garis,
mengiris miris.
Dipisahkan antara,
membawa lara.
Kemudian
akankah
diamnya langit dan laut
teralih dengan ramainya
ombak dan pasir?
Pada akhirnya mereka bedebur.
Akankah kita juga ikut melebur?
it is indeed ironic that some things are created to be put side by side but are not meant to be together as one.
Ra Jul 2020
Salah apa cermin padamu
hingga kau membenci itu
Salah apa cermin padamu
padahal hati yang sedang biru
Salah apa cermin padamu
padahal ia hanya membisu
?
Used to be THAT insecure of my own self to the point where I just hate seeing my reflection on the mirror. For yall out there, please love yourself and treat'em with all the kindness that you can offer. Have a good life! :)
Next page