Ketika kamu tak bisa melihatku, itu bukanlah kuasa ku. Aku serahkan itu kepada mu. Ketika kamu tak bisa menghargaiku, itu pun juga bukan kuasa ku. Sepenuhnya pilihanmu.
Namun, tahukah kamu? Kamu pun tidak memiliki kuasa ketika kaki ini sudah beranjak pergi meninggalkan.
Kamu punya pilihan untuk melihatku atau tidak, menganggapku atau tidak. Namun tidak ketika aku sudah beranjak pergi.