Submit your work, meet writers and drop the ads. Become a member
Oct 2016
Kurasa lebih baik begini; sama-sama melupa dan melaju

Karena melihat bagian darimu yang muncul dimana-mana—di pertigaan jalan, di kemacetan berkilo-kilometer yang menyiksa, di sudut kota yang hiruk pikuk, di sela-sela tugas yang menumpuk, di setiap lagu-lagu pengantar tidur—tidak adil rasanya kau masih juga muncul di pikiranku

Seolah-olah sebagian dari egomu ingin berteriak kalau kau masih ada; bahwa aku tidak boleh bernafas bebas tanpa menghirup aroma tubuhmu
Dhia Awanis
Written by
Dhia Awanis  F/Indonesia
(F/Indonesia)   
853
 
Please log in to view and add comments on poems