Kekasihku telah meninggal Tak ada lagi yang tersisa dari Rambut panjangnya Bahkan sekarang Senyumnya berbau masam
Kekasihku telah meninggal Sudah tak dapat lagi ia ucap Sajak-sajak getir Laut di ufuk Apalagi senandung bintang atas kita
Kekasihku telah meninggal Sentuhannya dingin Tubuhnya kaku Kelembutannya menjadi pisau Dan gurauannya antarkan duka
Ia tetap tertawa dalam kematiannya Karena jasadnya dapat terus hidup Sebagai manusia lain Yang bagiku, entah siapa Yang bahkan tak kukenali danurnya
Jika bisa Aku ingin mengembalikan tubuh itu padanya Akan kugali kuburan dalam hatinya Kutarik keluar jenazahnya dan kubangkitkan, Dalam sebuah peluk dan angan
Akan kubiarkan ia merasuk Pada tubuh tak berhati Tak berjiwa itu Tubuh budak Peradaban lama
Akan kubiarkan ia merasuk Panjang rambutnya yang fana Senyumnya yang binar Hatinya yang murni Harus ku kembalikan