Dalam lembut cahaya hidup yang temaram, Dengan yang tercinta di dekat, hati tetap bimbang.
Di balik senyum, ada kehampaan, Saat malam tiba, menyelimuti kesunyian, Engkau berdiri sendiri dalam kesulitan, Jiwa terombang-ambing di lautan kehidupan.
Di ruang riuh, sulit memeluk percaya, Seribu wajah, namun jiwa tetap waspada. Pada akhirnya, hanya dirimu, Yang menanggung langit biru.
Dalam kesendirian, kita belajar menangis, Karena kesepian tak pernah habis.