Hampir lebih separuh hidupku Tidak ada hati yang ada.. Ya, hati ini sudah terisi sebuah batu yang amat keras Tetapi bukannya Aku tidak mau ada..
Terkadang Aku termenung sendiri di dalam kesendirian Sesambil menatap pemandangan yang ada di depan mata Hati ini terus bertanya-tanya Sebenarnya apa..
Apa yang Aku inginkan? Apa yang Aku butuhkan? Lelaki seperti apa? Siapa dia?
Kepala ini selalu berbisik bahwa ada saatnya akan hadir Jiwa ini juga mengatakan untuk tetap menjaganya Menjaga jiwa dan hati ini untuk suatu raga.. Raga yang tidak bisa ku sentuh keberadaanya
Rasa ini selalu meyakini dia ada Ya, mungkin di suatu sudut yang sangat tidak terlihat.. Bahkan mugkin tidak ada Dan tidak pernah..