Submit your work, meet writers and drop the ads. Become a member
Hujan hari ini begitu deras
Dan selepasnya tak kulihat pelangi
Tak seperti dongeng-dongeng malam
Atau ayat-ayat motivasi penguat hati

Hujan hujan sebelumnya juga begitu
Ku lihat ikan-ikan kesakitan terkena derai siram hujan
Lelaki tua peminta kedinginan kebasahan
Listrik menyambar, tiang jatuh, seorang anak tertimpa

Buruk, buruk, buruk

"Hei ayo bermain!"
Lamunanku terjerat
Segerombolan bocah kecil menari dibawah derasnya hujan
Bernyanyi gembira nyengir tak terkira
Aku menjeling, aku mempelajari, aku mulai tersenyum
Agaknya aku yang lupa
Tak kupandang rumput kehausan bersorak menanti tibanya air minum mereka
Sisi pandangkulah salah

Aku menyalahkan pelangi
Tak kulihat bahwa petani begitu bahagia dan menanti
Ini semua bukan tentang pelangi warna warni itu
Pelangi yang sesungguhnya ada disekelilingmu

Jangan merana
Jangan sepertiku
Yang kulihat hanya aku dan segala kesepian ini
Pelajaran tentang mengeluh.
Pelangi sesungguhnya bukan tentang pelangi warna warni.
Hujan masa kini tak ada pelanginya.
Ketutupan polusi kali ya.
Aridea P Oct 2011
Cinta…
Betapa sayang ku lebih
Kau tak tau berada di sini
Bahwa sayangku tersembunyi

Cinta…
Lama sudah ada di sini
Kau tak dengar jeritan ini
Lirikmu yang selalu mewakili

Kasih…
Lebih indah saat ku bermimpi
Tapi, tidak pernah terjadi
Aku, hanya duduk sendiri

Kasih…
Lamunanku tertuju padamu…
Tak sadar aku inginkan kamu
Dan selamanya aku Cinta kamu Kasih…


by. Aridea Purple
wonderwall Aug 2019
Pukul 02.30
Aku terdiam tanpa berbahasa
Memikirkan sejuta hal yang seharusnya kulakukan
Aku terbiasa bermimpi
Namun kini aku tak mampu

Pukul 02.30
Andai waktu adalah lomba
Maka aku selalu kalah
Lagi-lagi aku tidak dapat terpejam

Pukul 02.30
Aku dan semua lamunanku
Terhenti sejenak oleh suara dengkuran disebelahku
atau mungkin suara angin sejuk dari mesin diatasku

Pukul 02.30
Aku ingin berlari ke dalam lautan
Menantang ombak berderu kencang
Lalu terhempas oleh bayang-bayang

Pukul 02.30
Aku berurai air mata
Berusaha mengartikan rasa
Pencarian yang tak berujung

Pukul 02.30
Katanya Tuhan itu Mahakuasa
Maka aku percaya jawaban itu ada
Dan kupejamkan mataku
Harap semua ini sirna

-wonderwall-
NURUL AMALIA Dec 2017
sayup angin membawa anganku pergi
hembusannya mendayu dayu
hingga aku terlelap dalam lamunanku
jiwaku masih tetap sama
hatiku berbicara
biarlah aku berlayar bersama perahumu
mengelilingi lautmu yang luas
Nabiila Marwaa Dec 2020
pukul 02.04
aku terdiam tanpa berbahasa
memikirkan sejuta hal yang seharusnya kulakukan
aku terbiasa bermimpi
namun kini aku tak mampu

pukul 02.11
andai waktu adalah lomba
maka aku selalu kalah
lagi-lagi aku tidak dapat terpejam

pukul 02.19
aku dan semua lamunanku
terhenti sejenak oleh suara dengkuran disebelahku
atau mungkin suara angin sejuk dari mesin diatasku

pukul 02.22
aku ingin berlari ke dalam lautan
menantang ombak berderu kencang
lalu terhempas dan menghilang

pukul 02.30
aku menahan air mata
berusaha mengartikan rasa
pencarian yang tak berujung
katanya tuhan itu mahakuasa
maka aku percaya jawaban itu ada
dan kupejamkan mataku
harap semua ini sirna

— The End —